Storage Engine yang Ada Pada MySQL - Basis Data


storage engine src:ktexperts.com

        Mesin penyimpanan (storage engine) adalah sistem manajemen modul perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, membaca, dan meng-update data dari database, alias tempat penyimpanan data. Ada dua tipe storage engine di MySQL, yaitu transactional dan non-transactional. Beberapa jenis storage engine pada MySQL yaitu:

1.     InnoDB

        InnoDB adalah storage engine yang aman untuk proses transaksional pada MySQL yang memiliki kemampuan commit, rollback dan crash-recovery untuk memproteksi data. InnoDB menyimpan data dalam indeks-indeks yang terklaster (clustered indexes) untuk mengurangi I/O atas kueri umum (common queries) berdasarkan primary key. Guna mendukung integritas data, InnoDB juga mendukung foreign key untuk referential-integrity constraint. InnoDB adalah storage engine standar untuk MySQL versi 5.5 ke atas.

2.     MyISAM

        MyISAM merupakan storage engine standar untuk MySQL sebelum versi 5.5 dan yang paling panyak digunakan pada data werehousing, Web dan lingkungan aplikasi lainnya. Beberapa contoh CMS (Content Management System) terkenal yang telah menggunakan MySQL diantaranya adalah Joomla, Wordpress dan Drupal.

3.     Memory

        Memory merupakan storage engine yang menyimpan data di RAM untuk akses cepat terhadap pencarian data. Storage engine yang awalnya dikenal sebagai HEAP engine ini pemanfaatannya cenderung mengalami penurunan.

4.     CSV

        CSVmulai ditambahkan di MySQL versi 4.1.4, adalah storage engine yang menyimpan data dalam bentuk file text dan menggunakan pembatas koma untuk memisahkan format nilai. Kita dapat menggunakannya untuk bertukar data antar perangkat lunak yang mendukung format CSV.

5.     Merge

        Merge merupakan storage engine yang memudahkan Administrator Database MySQL untuk mengelompokkan secara logis serangkaian tabel MyISAM yang identik dan mengacunya sebagai satu obyek.

6.     Archive

        Archive mulai ditambahkan di MySQL versi 4.1.3, merupakan storage engine yang digunakan untuk menyimpan atau memperoleh informasi dalam jumlah cukup besar dari tabel-tabel yang tidak terindeks.

7.     Blackhole

        Blackhole merupakan storage engine yang menerima tetapi tidak menyimpan data dan proses pengambilan data selalu tidak menghasilkan apapun (an empty set), digunakan dalam disain database terdistribusi dimana data otomatis direplikasi tetapi tidak disimpan. 

8.     Federated

        Federated mulai ditambahkan di MySQL versi 5.0, merupakan storage engine yang menawarkan kemampuan untuk menghubungkan server MySQL yang terpisah untuk membuat satu database logis dari banyak server fisik.

9.     Example

        Example merupakan storage engine yang berfungsi sebagai rintisan yang tidak melakukan apapun dan berfungsi sebagai contoh dalam kode sumber MySQL. Kita dapat membuat tabel menggunakan storage engine ini, tetapi tidak dapat digunakan untuk menyimpan ataupun mengambil data.










 

REFERENSI

Bodnar, Jar. 2020. MySQL storage engines. http://zetcode.com/mysql/storageengines/, diakses pada 6 November 2020 pukul 21.24.

Admin TermasMedia. 2020. Macam-Macam Storage Engine Di MySQL. https://www.termasmedia.com/database/mysql/417-macam-macam-storage-engine-yang-ada-di-mysql.html, diakses pada 6 November 2020 pukul 21.46.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laporan Buku "Algoritma Dan Pemograman Dalam Bahasa Pascal, C, dan C++" Karya Rinaldi Munir, Leony Lidya

Software Development Process Models

Perbedaan Antara HDD dan SSD